Friday, September 4, 2015

Pesan Singkat Dini Hari Mengenai Senja

Seorang kawan lama mengirim pesan singkat tepat pada pukul sepuluh malam.

"Terima kasih ya infonya"

Sepertinya dia baru saja membaca info yang diberikan mengenai sayembara puisi. Seorang kawan lama. Seorang penulis yang cukup filosofis. Hobinya menghirup aroma kopi yang baru di seduh dan membiarkannya hingga agak dingin baru kemudian di minum perlahan.

Pesan singkat itu pun kemudian dibalas.

"Apa kabar? Sudah lama kita tidak ngobrol panjang dan berbicara tentang senja"


Lama sekali tak ada balasan.Hingga ahirnya sekitar pukul dua dini hari, munculah rentetan pesan singkat. Jawaban dari pertanyaan sebelumnya.

"Kehidupan biasa saja. Setiap hari jatuh cinta saja"

"Senja, ya?"

"Tetap indah, bukan?"

"Selalu begitu"

Beberapa jam kemudian, tepat sebelum matahari terbit pesan tersebut dibalas.

"Bagaimana jika kita mengobrol panjang lebar sambil menikmati senja yang indah di kala senja?"


Kemudian pesan terahir itu pun tak terbalaskan.





No comments:

Post a Comment